Sebagian besar bau
apek pada pakaian muncul ketika pakaian disimpan di lemari. Walaupun begitu,
pemicu bau apek bisa terjadi jauh sebelum pakaian tersebut disimpan, yaitu pada
saat pencucian dan pengeringan. Biasanya bau apek pada pakaian ditemukan pada waktu
pakaian tersebut akan dipakai. Karena panik, akhirnya baju disemprot dengan
parfum, deodoran, atau kolonye. Padahal hal ini bukan cara yang bijak untuk
menghilangkan bau apek pada pakaian karena produk-produk tersebut dirancang
untuk dipakai pada badan, bukan pada kain. Pemakaiannya pada baju justru
berpotensi menimbulkan noda.
Ada cara menghilangkan
bau apek pada pakaian tersendiri tanpa menyebabkan masalah lain. Namun, Anda
pasti setuju bahwa mencegah selalu lebih baik daripada mengobati, jadi ada
baiknya kita ketahui cara mencegah bau apek terlebih dulu sebelum membahas cara
menghilangkan bau apek pakaian dan kain-kain rumah tangga.
Tips Mencegah Bau Apek pada Pakaian
Sebenarnya bukan cuma
bau apek yang perlu dicegah, melainkan juga bau kapur barus lemari pakaian.
Fungsi utama kapur barus lemari pakaian adalah untuk menyerap kelembapan udara
dan mengusir ngengat pakaian (Tineola bisselliella), bukan untuk
mengharumkan pakaian. Sebagian orang menganggap bau kapur barus pada pakaian
menandakan pakaian tersebut tidak terawat. Berikut ini tips mencegah bau apek
pada baju:
·
Cucian perlu dibilas
hingga tuntas untuk menghilangkan sisa-sisa deterjen.
·
Cucian harus langsung
dikeluarkan dari mesin cuci setelah mesin cuci berhenti berputar dan langsung
dikeringkan.
·
Cucian sebaiknya
langsung kering dalam sehari, jadi pandai-pandailah mengatur jadwal mencuci
untuk menghindari hujan.
·
Pakaian harus benar-benar
kering sebelum disetrika atau disimpan.
·
Pewangi kain sebaiknya
digunakan selama proses mencuci sebelum pakaian dikeringkan. Hindari pemakaian
cairan pada saat menyetrika.
·
Menggantung pakaian
lebih baik daripada menumpuk pakaian terlipat ketika disimpan di dalam lemari.
Baju di gantungan lebih mudah mendapatkan aliran udara segar.
·
Tempatkan lemari
pakaian di ruang yang tidak terlalu lembap, misalnya di kamar berpendingin
udara atau di ruang yang memiliki sirkulasi udara lancar.
·
Pakaian yang telah
lama disimpan perlu diangin-anginkan secara rutin.
Cara Menghilangkan Bau Apek pada Baju
Jika pakaian Anda
terlanjur berbau apek atau berbau kapur barus menyengat, cara menghilangkan bau
apek berikut ini bisa Anda ikuti. Beberapa hari sebelumnya, luangkan waktu
untuk menyiapkan pakaian yang akan Anda kenakan, terutama pakaian yang telah
lama disimpan. Jika pakaian tersebut berbau apek atau berbau kapur barus, Anda
masih memiliki waktu untuk mencucinya. Perhatikan petunjuk perawatan pada label
pakaian untuk mengetahui apakah pakaian tersebut bisa dicuci sendiri di rumah
atau hanya bisa dicuci kering oleh jasa penatu.
1. Jika pakaian ditumbuhi jamur, hilangkan jamur
tersebut sebisa mungkin menggunakan sikat gigi bekas kering.
2. Gunakan deterjen berkualitas dengan aroma
kesukaan Anda atau Anda juga bisa memakai pewangi cucian secara terpisah.
3. Pastikan buih dan residu deterjen telah hilang
dengan cara membilas cucian hingga tuntas. Untuk mencegah buih berlebihan,
gunakan deterjen sesuai takaran yang dianjurkan.
4. Langsung keluarkan cucian dari mesin cuci dan
langsung keringkan sesuai petunjuk perawatannya.
5. Setelah benar-benar kering, setrika pakaian
pada suhu yang sesuai.
6. Gantung pakaian di tempat terbuka agar
terpisah dari baju-baju lain di lemari Anda. Kini pakaian tersebut berbau segar
dan siap Anda kenakan.
0 komentar:
Posting Komentar